Rabu, 19 Juni 2013

Analisis Fundamental; Pound Dalam Tekanan


Berdasarkan analisa forex, setelah pada perdagangan kemarin bergerak naik kurs Pound sterling Inggris pada sore hari ini ( 06/19, 09.20 GMT ) kembali berbalik melemah terhadap Yen Jepang.

Cross rate GBPJPY dibuka pada 149.4 di awal perdagangan (00.00 GMT), mata uang tersebut telah melemah sekitar -90 pips atau sekitar -0.60 % dan nilai bergulir tampak berada di kisaran 148.50.

Sentimen negatif terhadap kurs Pound sterling Inggris nampak menguat setelah Bank of England ( BOE) release) mengumumkan kepada publik catatan rapat dalam menentukan suku bunga acuan, dimana pada notulensi tersebut terkuak bahwa dewan gubernur mengalami perbedaan pendapat untuk menentukan apakah perlu stimulus moneter tambahan atau tidak.

Perkembangan tersebut ditunjukkan pada indikator fundamental ekonomi MPC Asset Purchase Facility Votes yang menunjukkan komposisi 3-0-6 dimana pada periode sebelumnya juga menunjukkan komposisi 3-0-6.

Dengan demikian 3 dari 9 orang anggota dewan gubernur BOE mengusulkan penambahan stimulus moneter, sedangkan 6 orang sisanya beranggapan tidak perlu injeksi moneter lebih lanjut.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan analisis fundamental forex harian kurs bahwa range normal pergerakan GBPJPY pada hari ini diperkirakan akan memiliki level support pada kisaran 148.55 dan level resistance pada kisaran 149.86. Sterling diperkirakan masih dapat berlanjut melemah pada perdagangan hari ini.